Rabu, 17 April 2013

Travelogue


mungkin ini memang jalan takdirkumengagumi tanpa dicintaitak mengapa bagikuasal kau pun bahagia dalam hidupmu, dalam hidupmu
telahku pendam perasaan itumenunggu hadirmu menyambut dirikutak mengapa bagikumencintaimupun adalah bahagia untukku bahagia untukku 

Rintik hujan malam ini seakan menjadi melodi indah menemaniku. Menemaniku saat kekosongan melanda perasaanku. Tiba - tiba terbayang akan  kenangan masa silam, yang berakhir kurang lebih lima tahun lalu. Bayangnyapun muncul kembali, sesosok orang yang terkadang hadir dalam mimpiku dengan sejuta keanehan yang ada. Seseorang yang dulunya begitu aku benci, dan sangatlah aku benci. Aku begitu membencinya ketika ia memanggilku dengan sebutan (?) Nampaknya kalian tak perlu tau hal itu, entah apa yang terbesit dalam fikiranya kenapa bisa memanggilku dengan sebutan (?) Buruk bukan?? Tapi aku juga tak mau kalah, aku terlalu kesal dan menjulukinya (?) haha, sadiskah?? Siapa yang bermain api dia juga harus berani terbakar, benar bukan?? Meski seperti itu dia adalah sesosok yang sempurna. Pintar itulah dia. Taat beragama dan mengaji itu pula dia. Dan senyuman terakhirnya masih terbayang jelas dalam benakku. Namun akupun juga sadar tiada aku dihatinya, meski hanya sedikit. Iya kan?? Siapa yang berani mengatakan bahwa aku pernah singgah dihatinya?? Arghhh, tanpa bukti jangan pernah katakan hal itu!! Lima tahun hampir berlalu namun sesosoknya masih menjadi bingkai dihatiku. Sekarang??? Hmm, kasih tau ga yahhh??? Entahlah! Yang jelas aku dan dia adalah musuh. Setiap bertemu kami hanya memalingkan muka, seakan manusia yang tak mengenal, malukah?? Atau memang karena saling membenci. Aku masih teringat terakhir kali kami menanyakan kabar pada tanggal 09 januari 2013. Habis itu musuh lagi, wakssss my the best enemy. Saya begitu membenci hari ulang tahunnya, dan waktu itu pula NC FAME bilang jangan benci ntar suka lol, kurang lebih seperti itu ucapanya. Deg! Haha jleb di hati sumpah. Rabu itu saat hujan turun begitu derasnya, sungguh malang pulang sekolah harus terjebak hujan di pinggir pasar. Namun tak begitu buruk oleh kehadiran tiga teman baik saya. Dengan baju eksekutif yang bisa dibilang seragamnya (?) spektakuler haha biru - biru lol. Dari arah kiri aku dikejutkan dengannya yang menenakan jaket (?) namun dirinya hanya berjalan santai tanpa melihat kehadiranku, haha aku seprti hantu yang tak terlihat olehnya. Tapi itu bukanlah sebuah perkara besar untukku. Karena aku sadar aku bukanlah siapa siapa, ia ibarat sebuah mutiara yang selalu dicari setiap manusia dan saya hanya sebutir debu yang akan terbang ketika diterpa angin, dan akan hanyut ketika diterpa ombak. mungkin memang benar ucapan guru saya, sebuah cerita cinta goresan pertama tak kan mudah terlupakan. Tapi aku cukup beruntung karena memiliki seorang sahabat yang selalu ada, taukah anda?? Mungkin itu anda! Hahaha :D :D Saya tak pernah menceritakan ini kepadanya, namun pada akhirnya sayapun jujur. Dan dia tertawa -,- dia juga mengatakan bahwa ia sebenarnya sudah tau, wakss dari mana coba??? Mbah dukun kali :P!! Meski saku sering tertawa dan tersenyum, bukan berarti aku sedang bahagia, karena kesedihan tak selamanya harus diekspresikan dengan tangis. Setidaknya saat ini aku benar - benar bahagia memiliki teman - teman terbaik yang selalu ada mengisi hari - hari ku. Yaitu kalian :D :D . Aku pun kembali menatap layar ponselku dan memutar lagu lama, Radja - Seandainya.


Engkau yang pernah mengisi cerita hidupku
engkau yang pernah memberikan aku cintamu
Mengapa kini kau pergi tinggalkan diriku
Setelah kau luluhkan hatiku untukmu
Aku menyayangmu
Dan aku mencintaimu
Kekasihku
Seandainya bila waktu dapat merubah
Aku ingin ulang kisah yang pernah ada
Dan biarkan cinta basuh luka yang tersisa
Agar ku terlupa dari rasa ku yang fana
Tapi kini semua tlah sirna
Bersama bayangmu cintamu
Dalam hidupku
Engkau yang dulu slalu ada disisiku
Engkau yang selalu bisikkan aku cintamu
Mengapa kini kau pergi tinggalkan diriku
Setelah kau luluhkan hatiku untukmu
Cukup indah untuk di nikmati lagu ini, iya kan??? Sebuah senyuman kecilpun kini terlihat dariku. Aku tak kan mampu menghapus kisah itu. Namun aku yakin kisah itu akan berganti lagi menjadi sebuah kisah yang lebih indah suatu saat nanti.

Thanks For Reading ^^

Writer:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar